}
HEY! WHAT UP! HAVE A NICE DAY! #Salam Blogger !!

Sunday, July 16, 2017

Ingin Menjadi Blogger Produktif? Ikuti Sistem Ini

Jika Anda mengaku seorang blogger, Anda harus menulis. Oleh karena itu, produktivitas Anda diukur oleh jumlah kata yang ditulis. Semakin banyak kata yang ditulis, semakin produktiflah Anda (misalnya bog ter-update secara konsisten dan atau sejumlah ebook selesai). Untuk tujuan itu, ada sebuah sistem yang harus Anda ikuti.
Sistem ini saya sebut sistem blogger produktif (SBP). Terdiri dari empat tahapan (lihat gambar di bawah), sistem ini akan efektif jika Anda melaksanakannya sebelum aktivitas lain seperti bermain Facebook atau membaca blog orang lain.
Hasil gambar untuk gambar blogger

1. Menemukan ide tulisan (10 menit)

Tahap pertama adalah menemukan ide tulisan. Ide-ide ini dapat ditemukan dari pengalaman sendiri, postingan orang lain, Google AdWords Keyword Planner, buku, majalah, televisi, radio, atau masalah orang lain. Aktivitas ini seyogianya tidak lebih dari 10 menit.

2. Menulis (60 menit)

Tahap selanjutnya adalah menulis berdasarkan ide yang ditemukan. Sasaran Anda pada tahap ini adalah membuat draf pertama tulisan. Tentu, draf ini terdiri judul, pendahuluan, isi, simpulan, dan bagian meminta pembaca untuk bertindak (call to action).
Trik agar Anda lancar menulis adalah:
  • Pisahkan menulis dari mengedit
  • Hilangkan gangguan menulis (misalnya mematikan internet atau HP Anda)
  • Cari tempat yang nyaman untuk menulis (misalnya di warkop atau perpustakaan)
Waktu yang dibutuhkan untuk menulis menulis draf pertama ini bergantung jumlah kata yang diinginkan. Sebagai contoh, saya butuh 60 menit untuk menulis draf pertama postingan 500 kata. Sementara itu, saya butuh 2 jam untuk menulis draf pertama postingan 1.000 kata.

3. Mengedit (90 menit)

Setelah draf pertama selesai, Anda mesti mengeditnya. Aktivitas ini dapat dilakukan sesegera mungkin atau setelah jangka waktu tertentu (misalnya satu atau dua hari kemudian). Kapan pun Anda melakukannya, mengedit terdiri dari memperbaiki salah ketik, mengefektifkan kalimat, mengoherensikan antarparagraf, membakukan kata, memiringkan kata asing, menyisipkan kata kunci, dan menguatkan argumen.
Karena menggunakan otak kiri (logika), mengedit umumnya butuh waktu lebih lama dari menulis. Secara pribadi, saya butuh 90 menit untuk mengedit draf pertama tulisan 500 kata.

4. Memublikasikan (20 menit)

Setelah melalui pengeditan, draf pertama berubah menjadi tulisan final yang siap dipublikasikan di blog Anda. Sebelum menekan tombol publish, ada tiga hal yang harus dilakukan. Pertama, memformat tulisan tersebut agar lebih baik. Ini dapat berupa menggunakan H3 pada poin-poin yang dibahas dan menambahkan read more agar tidak panjang di halaman depan blog. Kedua, membuat tautan (link) ke tulisan sendiri atau orang lain. Kedua aktivitas ini butuh waktu sekitar 5 menit.
Ketiga, menyisipkan gambar agar tulisan lebih menarik (bersifat optional karena bergantung kepada selera blogger). Gambar yang dipilih seyogianya tidak melanggar hak cipta orang lain. Untuk tujuan tersebut, Anda dapat mencari gambar di Flickr dan situs sejenisnya . Pencarian gambar yang menarik di situs tersebut butuh waktu sekitar 15 menit.
Setelah menyelesaikan kedua hal di atas, Anda dapat menekan tombol publish. Baca kembali tulisan yang dipublikasikan tersebut (umum disebut postingan), siapa tahu masih ada salah ketik. Kalau masih ada, edit postingan tersebut sesegera mungkin.
Dengan mengikuti empat tahap SBP di atas, Anda dapat menjadi seorang blogger produktif. Tentu, Anda butuh komitmen untuk melaksanakannya agar konsisten. Bila sudah konsisten, menjadi blogger produktif tidaklah sesulit yang dibayangkan.
Tahap mana yang sulit bagi Anda?

No comments:

Post a Comment